LOVE YOUR BODY
LOVE YOUR BODY | 26 March 2025
1. Fungsi Skin Barrier Melemah
3. Menurunnya produksi kolagen dan elastin
Bagaimana Meminimalisir Dampaknya?
Usia 35+ ditandai dengan penurunan fungsi skin barrier yang membuat kulit tubuh jadi lebih rentan mengalami tanda-tanda penuaan. Kulit jadi lebih kering sehingga lebih rentan berkerut. Selain itu, elastisitas dan kekencangan kulit juga mengalami penurunan akibat berkurangnya produksi kolagen dan elastin. Ini adalah kondisi umum yang terjadi pada skin barrier semua orang saat kulit memulai proses aging atau penuaan.
Skin barrier adalah garis pertahanan kulit utama yang ada di lapisan epidermis. Strukturnya menyerupai batu bata (sel) dan semen (lemak dan protein) yang bersama-sama menciptakan dinding (barrier). Tugas utamanya adalah melindungi kulit dari bakteri dan virus penyebab penyakit, menjaga suhu tubuh sekaligus menyeimbangkan kelembapan kulit.
Nah, memasuki usia 35 tahun, cara bekerja skin barrier kulit mengalami perubahan sehingga menyebabkan berubahnya pula kondisi kulit. Untuk menjaga kesehatan kulit dan meminimalisir efek perubahan skin barrier setelah usia 35, rutinitas perawatan kulit harianmu perlu disesuaikan.
Baca juga: 4 Hal Berharga Ketika Memasuki 35+
Apa yang Terjadi pada Skin Barrier Kulit di Usia 35+?
Usia 35+ ditandai dengan menurunnya kemampuan skin barrier dalam mempertahankan kelembapan kulit. Ini terjadi karena menurunnya produksi minyak alami danlipid seperti ceramide, kolesterol dan asam lemak yang mendukung fungsi skin barrier.
Pelemahan fungsiskin barrier ini membuat kulit lebih rentan menghadapi faktor-faktor lingkungan di luar tubuh yang dapat merusak kulit seperti polutan, sinar UV dan cuaca ekstrim dingin/panas. Akibatnya, kulit menjadi lebih cepat kering, lebih sensitif, bahkan mudah bersisik dan gatal.
Kulit normal melakukan regenerasi (pergantian) sel rata-rata setiap 28 hari. Memasuki usia 35+, pergantian sel ini mulai melambat yang kemudian terjadi setiap 45-60 hari saat usia mencapai 40 tahun. Akibatnya, sel-sel kulit mati menumpuk di permukaan kulit yang menyebabkan tekstur kulit menjadi kasar dan warnanya menjadi kusam.
Melambatnya pergantian sel juga membuat kemampuan sel kulit untuk menyembuhkan diri sendiri jadi menurun. Akibatnya, kondisi kulit lambat pulih ketika mengalami luka, atau sulit menjadi cerah kembali ketika mengalami hiperpigmentasi akibat sinar UV matahari.
Simak juga: Rahasia Punya Kulit Lembap dan Youthful di Usia 35+
Kulit kering
Kulit berkerut
Kulit menipis
Ada flek hitam
RECOMMENDATION
PODCAST