facebook

LOVE OTHERS

ticket

Tips Aman Babywearing Dancing

Menari sambil menggendong Si Kecil terlihat asyik dan menyenangkan, namun kapan sebaiknya babywearing dancing bisa dilakukan pasca melahirkan?

Menggendong Si Kecil merupakan hal yang biasa dilakukan seorang ibu, tapi bagaimana jika aktivitas menggendong yang biasa dilakukan ini sekaligus menjadi stress relief, Moms?

Akhir-akhir ini aktivitas menari sambil menggendong bayi atau babywearing dancing tengah tren di kalangan komunitas ibu dan anak. Baby wearing dancing merupakan aktivitas menari dengan menggendong Si Kecil di dada Moms. 

Aktivitas ini seringkali menjadi stress relief Moms yang baru saja melahirkan, karena memiliki beberapa manfaat yang baik untuk Moms dan Si Kecil.

Manfaat Babywearing Dancing

Di balik aktivitas menari dengan Si Kecil, ternyata babywearing dancing memiliki banyak manfaat, berikut manfaatnya:

-Bonding Moms dan Si Kecil

Babywearing dancing mengajak Moms untuk menggendong Si Kecil di dada Moms. Menggendong bayi di dada menciptakan kontak fisik yang dekat sehingga bisa membangun ikatan kuat. Waktu yang dihabiskan bersama Si Kecil dengan posisi yang dekat dan berhadap-hadapan, memberikan rasa aman dan nyaman.

-Meningkatkan Suasana Hati

Sebuah penelitian mengungkap tarian apa pun termasuk babywearing dancing dapat meningkatkan suasana hati seseorang karena menari melepaskan hormon endorfin yang membuat orang merasa lebih baik. 

European Register of Exercise Professional mengungkap menari selama 25 menit mengurangi gejala depresi sebesar 47 persen dan menari selama 45 menit mengurangi gejala kecemasan sebesar 57 persen. Penelitian lain telah menemukan bahwa menari dapat menurunkan kadar kortisol hormon yang dilepaskan saat kita stres. 

-Melatih Koordinasi Tubuh Si Kecil

Gerakan Babywearing dancing memang cukup sederhana seperti bergerak dari kiri ke kanan, maju mundur, gerakan memutar dan tepuk tangan. Namun saat gerakan sederhana ini dilakukan bersama si Kecil, tak jarang membuatnya tertawa. Ini dapat merangsang koordinasi tubuh yang baik untuk tumbuh kembangnya. 

Posisi memeluk Si Kecil juga dapat membantu melatih kemampuan Si Kecil agar otot lehernya semakin kuat. Dengan kekuatan leher ini membantu ia cepat mengkurep dan duduk.

Apakah babywearing Dancing Aman untuk Si Kecil?

Meski babywearing dancing baik untuk Moms, akan tetapi banyak Moms yang mempertanyakan keamanan baby wearing dancing. 

Menurut dr. Citra Amelinda, Sp.A, IBCLC, MKes, Dokter Spesialis Anak dan Konselor Menyusui, gerakan babywearing dancing aman dilakukan asalkan gerakan tenang dan mengalir lembut agar bayi terhindar risiko shaken baby syndrome saat babywearing dancing.

Shaken baby syndrome terjadi jika bayi mengalami guoncangan terlalu keras. Proporsi kepala bayi yang besar sedangkan otot lehernya masih belum terlalu kuat menyangga dapat menyebabkan pendarahan otak ketika terjadi goncangan yang terlalu keras, sehingga jika gerakan babywearing dancing tidak terlalu keras maka tetap aman dilakukan. 

Apa yang paling Moms suka dari Ayah? Ketika...

Ayah bermain dengan Si Kecil

Ayah membantu membersihkan rumah

Ayah membelikan makanan kesukaan Moms

Selalu menanyakan kabar dan mencium kening Moms

0 comments
Newest
Newest
Oldest

PODCAST

Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Silakan klik Accept All Cookies jika Anda setuju dengan penggunaan semua cookies kami. Silakan klik Cookies Setting untuk menyesuaikan pengaturan cookies Anda di situs web kami. Anda dapat mengelola pengaturan cookie dengan mengeklik tautan Kebijakan Privasi di footer.
Pengaturan Cookies: