LOVE YOUR MIND
LOVE YOUR MIND | 9 July 2025
Faktor Penyebab Tidur jadi Tidak Nyenyak saat Menstruasi
- Cemas dan Perubahan Suasana Hati
Tips Tidur Nyenyak ketika Menstruasi
1. Pilih Posisi Tidur yang Nyaman
Girls, setelah tubuh bekerja keras seharian dengan segala aktivitas, malam hari adalah momen penting untuk recharge. Saat tidur, tubuh tidak hanya istirahat tapi juga memperbaiki sel-sel yang rusak, membangun otot, dan mengatur ulang sistem tubuh yang baik untuk kesehatan tubuh dan mental.
Namun, banyak wanita mengalami gangguan tidur saat menstruasi. Salah satu penyebab utamanya adalah nyeri menstruasi, tetapi sebenarnya ada berbagai faktor lain yang juga dapat memengaruhi kualitas tidur selama periode ini. Apa saja penyebab gangguan tidur saat menstruasi? Simak penjelasan berikut ini!
Selain nyeri menstruasi, ada beberapa faktor lain yang bisa bikin tidur kamu terganggu. Yuk, cek apa saja penyebabnya berikut ini!
Mengutip dari situs Healthline, fluktuasi hormon bisa menjadi penyebab rasa gerah muncul ketika menstruasi. Kadar progesteron yang meningkat dapat menyebabkan naiknya suhu tubuh sehingga membuat tubuh mudah berkeringat.
Keringat yang muncul di malam hari seringkali menyebabkan rasa tidak nyaman sehingga membuat tidur tidak nyenyak.
Perubahan hormon progesteron dan estrogen yang terjadi ketika menstruasi juga memengaruhi suasana hati. Perubahan hormon ini menyebabkan munculnya perasaan cemas, marah, atau sedih. Keadaan emosional dapat membuat pikiranmu terus berputar dan membuatnya sulit untuk rileks, sehingga kualitas tidur saat menstruasi pun terganggu.
Menstruasi juga dapat memengaruhi frekuensi buang air kecil. Hal ini terjadi karena otot rahim yang berkontraksi dapat memberikan tekanan pada kandung kemih sehingga memicu dorongan untuk buang air kecil lebih sering dari biasanya. Peningkatan frekuensi buang air kecil selama menstruasi ini dapat menyebabkan terbangun di malam hari dan mengganggu tidur.
Pada banyak wanita,ivolume darah menstruasi cenderung paling banyak keluar pada hari pertama dan hari kedua. Kondisi ini kerap menimbulkan rasa tidak nyaman sehingga menimbulkan rasa cemas karena takut bocor, terutama di malam hari. Perasaan ini membuat tidur menjadi terganggu dan memaksa sebagian wanita untuk bangun dan mengganti pembalut di tengah malam. Gangguan tidur ini mempengaruhi kualitas istirahat dan membuat tidur menjadi tidak nyenyak.
Fluktuasi hormon dapat memengaruhi sistem pencernaan. Perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron selama menstruasi dapat mempengaruhi motilitas (gerakan) dan fungsi gastrointestinal. Beberapa wanita mungkin mengalami peningkatan atau perlambatan gerakan usus, yang dapat menyebabkan diare atau sembelit.
Untuk menjaga tidur tetap nyenyak ada beberapa hal yang bisa kamu terapkan sebelum tidur, yakni:
Iya
Tidak pernah
RECOMMENDATION
PODCAST