facebook

LOVE YOUR BODY

ticket

Apa itu Black Mold yang Bisa Buat Si Kecil Pneumonia?

Black Mold atau jamur hitam yang sering berada di atap atau dinding rumah terkadang bisa mengganggu kesehatan keluarga terutama Si Kecil. Yuk, mengenal black mold yang perlu segera Mom atasi jika muncul di rumah.

Mom, pernah melihat  noda hitam di dinding atau langit-langit rumah? Noda ini dikenal sebagai black mold. Noda hitam ini sering kita abaikan, padahal sangat berbahaya terutama bagi kesehatan Si Kecil. 

Black mold adalah jamur hitam yang tumbuh di area lembap, misalnya di dinding yang basah, dekat pipa bocor, atau ruangan yang ventilasinya buruk. Mengutip dari situs kesehatan Cleveland Clinic, black mold memiliki spora yang dapat berterbangan di udara. Jamur ini juga menghasilkan senyawa organik volatil mikroba (mVOC), yang menciptakan bau apek.

923333963ff74c738e3ea1118f1eab08.webp

Black mold yang dibiarkan dapat meningkatkan risiko pneumonia pada orang yang memiliki asma, alergi jamur, atau sistem kekebalan tubuh yang lemah, terutama bagi bayi yang sistem kekebalan tubuhnya masih berkembang.

Apa Saja Gejala Paparan Black Mold?

Black mold dapat terpapar pada siapa saja baik, pada Mom dan Dad maupun Si Kecil. Mungkin Si Kecil belum bisa menunjukan gejala dari paparan black mold. Tapi Mom bisa kenali gejala paparan black mold, seperti:

  • Bersin

  • Batuk

  • Hidung tersumbat

  • Mata merah

Paparan black mold juga dapat memicu atau memperburuk gejala asma, termasuk:

  • Mengi atau suara nafas yang berbunyi seperti siul

  • Sesak napas (dispnea)

  • Batuk kering dan sesak dada

Baca juga: Solusi Tepat Hadapi Nursing Strike Si Kecil yang Tidak Mau Menyusu

6b6627f7ca96958674452ee11de73882.webp

Apakah Benar Black Mold Bisa Membuat Pneumonia pada Bayi?

Jawabannya, iya. Paparan black mold dapat meningkatkan risiko pneumonia dan masalah pernapasan lainnya pada bayi. Mengutip dari jurnal kesehatan PubMed Central bayi yang tinggal di rumah lembap dan berjamur punya risiko tiga kali lebih tinggi untuk terkena asma di usia 7 tahun. 

Pneumonia merupakan penyakit infeksi paru-paru yang disebabkan oleh bakteri atau virus. Meski jarang terjadi, pneumonia juga bisa disebabkan oleh jamur. Kondisi ini dapat dialami siapa saja, tetapi bayi usia di bawah 2 tahun umumnya lebih rentan terkena pneumonia. Berdasarkan data WHO tahun 2021 menunjukkan pneumonia menyebabkan 740.000 kematian pada anak di bawah usia 5 tahun, atau setara dengan 14% dari total kematian balita di seluruh dunia.

Black mold menghasilkan spora yang dapat terhirup dan menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan, terutama pada bayi yang sistem kekebalannya belum sempurna. Paparan black mold yang berkepanjangan dapat memperburuk kondisi saluran pernapasan dan meningkatkan risiko pneumonia. 

Tanda dan Gejala Pneumonia pada Bayi

Mom, memang sulit mengenali gejala atau tanda Si Kecil terpapar black mold. Hal inilah yang menyebabkan pneumonia sering kali terlambat ditangani. Berikut ini adalah beberapa tanda dan gejala pneumonia pada bayi:

  • Demam tinggi d iatas 38 derajat Celcius

  • Sesak napas atau bayi tampak kesulitan saat bernapas

  • Hidung bayi kembang kempis saat bernapas

  • Napas bayi berbunyi

  • Batuk

  • Pilek

  • Bayi tidak mau menyusu atau makan

  • Bayi tampak gelisah dan lemas

  • Bibir dan kuku tampak membiru atau sianosis

Selain gejala pneumonia di atas, bayi juga bisa mengalami muntah atau diare. Keadaan ini semakin meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi pada bayi. Segera bawa ke dokter jika Si Kecil mengalami gejala di atas.

Apakah ada black mold di rumahmu?

Ada

Tidak

Ada, tapi sudah dibersihkan

0 comments
Newest
Newest
Oldest

PODCAST

Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Silakan klik Accept All Cookies jika Anda setuju dengan penggunaan semua cookies kami. Silakan klik Cookies Setting untuk menyesuaikan pengaturan cookies Anda di situs web kami. Anda dapat mengelola pengaturan cookie dengan mengeklik tautan Kebijakan Privasi di footer.
Pengaturan Cookies: