facebook

#MYKIREILIFESTYLE

ticket

5 Manfaat Decluttering untuk Jaga Kesehatan Mental

Tidak hanya membuat ruangan terlihat bersih dan rapi, ternyata decluttering bisa bantu kamu menjaga kesehatan mental, berikut informasinya!

Moms menjalani Kirei Lifestyle dalam kehidupan sehari-hari akan meningkatkan kualitas hidup. Kirei dalam bahasa Jepang memiliki makna bersih, indah dan teratur dalam waktu yang sama dari luar dan dalam diri.

Salah satu contoh Kirei Lifestyle adalah menjaga rumah terlihat bersih dan teratur dengan melakukan bersih-bersih rumah atau decluttering. Decluttering adalah upaya menyortir atau memilah barang-barang tidak terpakai di rumah agar rumah terlihat rapi dan bersih. 

Moms bisa memilah barang apa pun, misalnya perabotan rumah tangga, alat perkakas, atau pakaian. Suasana rumah yang bersih dan rapi tentu membuat kita nyaman, kondisi ini pun baik untuk menjaga kesehatan mental kita. 

Manfaat decluttering untuk kesehatan mental

Dilansir dari situs Verywell Mind penelitian menunjukkan bahwa bersih-bersih atau decluttering dapat meningkatkan suasana hati, meningkatkan fokus, dan membantu Moms mengendalikan diri. Lantas apa hubungannya bersih-bersih dengan kesehatan mental? Berikut hubungan antara kebersihan dan kesehatan mental:

1. Rumah yang bersih cenderung lebih sehat fisik dan mental

Menurut penelitian dari Universitas Indiana, orang-orang dengan rumah bersih cenderung lebih sehat daripada mereka yang memiliki rumah yang berantakan. Sehat di sini tidak hanya sehat fisik melainkan juga berpengaruh pada kesehatan mental. 

Peneliti mengungkap lingkungan yang terlihat berantakan atau kotor dapat meningkatkan risiko terjadinya depresi. Hal ini karena orang yang melihat ruangan berantakan dapat memproduksi kadar hormon kortisol  yang memicu stres.

Sebaliknya, lingkungan yang bersih dan rapi membuat seseorang merasa tenang dan nyaman, seseorang juga dapat mengerjakan dan mengorganisir pekerjaan dengan baik sehingga lebih produktif. Itu berarti kamu perlu ruangan yang bersih agar dapat produktif dan terhindar dari stres.

2. Memberikan rasa kendali kepada hal-hal di sekitar

Ketika Moms memiliki manajemen yang buruk, ini akan mempersulit menyelesaikan suatu pekerjaan. Decluttering adalah cara terbaik melatih mengontrol kehidupan lewat hal-hal kecil di sekitar.

Sebuah studi dari University of Connecticut menemukan bahwa pada saat stres, orang-orang cenderung membersihkan sesuatu secara berulang. Penelitian lain telah menemukan bahwa decluttering dapat membantu orang yang lebih tua mempertahankan rasa kontrol atas hidup mereka. Decluttering mampu memberi Moms kontrol atas lingkungan Moms sendiri.

3. Meningkatkan fokus

Jika Moms mengalami kesulitan untuk berfokus pada suatu pekerjaan, cobalah untuk membersihkan ruang terlebih dahulu. 

Sebuah penelitian mengungkap visual sangat berpengaruh pada kemampuan otak memproses informasi. Ketika ruangan berantakan, ini dapat memengaruhi kemampuan untuk fokus dan membatasi kemampuan otak untuk memproses informasi. Sebaliknya, jika ruangan rapi dan bersih kinerja otak juga akan lebih baik. 

4. Meningkatkan mood

The Anxiety and Depression Association of America mengungkap metode untuk mengurangi stres, salah satunya dengan melakukan aktivitas fisik. Aktivitas fisik dapat melepaskan kadar endorfin, yang mampu membantu mengurangi stres. 

0 comments
Newest
Newest
Oldest

PODCAST

Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda pada situs web kami, mempersonalisasi konten dan iklan, serta menganalisis lalu lintas kami. Kami juga membagikan informasi tentang penggunaan Anda atas situs web kami dengan mitra periklanan dan analitik kami, yang dapat menggabungkannya dengan informasi lain yang telah Anda berikan kepada mereka atau yang telah mereka kumpulkan dari penggunaan Anda atas layanan mereka. Silakan klik Accept All Cookies jika Anda setuju dengan penggunaan semua cookies kami. Silakan klik Cookies Setting untuk menyesuaikan pengaturan cookies Anda di situs web kami. Anda dapat mengelola pengaturan cookie dengan mengeklik tautan Kebijakan Privasi di footer.
Pengaturan Cookies: